Setelah Android OS versi 1.5, Google pun mengupdate Android OS ke versi yang baru yaitu versi 1.6 dengan nama Donut. Versi 1.6 ini dirilis pada september 2009 dengan membawa perbaikan pada sisi proses pencarian yang lebih baik dibanding Donut, kamera, camcorder, dan galeri yang terintegrasi, Text-to-speech engine, dan masih banyak lagi. Setelah Android OS versi 1.6, kemudian lahirlah Android OS yang baru, versi 2.0/2.1 dengan nama Eclair pada desember 2009. Pada versi Eclair ini, Android OS membawa perubahan untuk memaksimalkan firu hardware, penggunaan browser yang support HTML 5, dukungan flash untuk kamera 3,2 MP, digital Zoom, dan masih banyak lagi. Setelah Eclair, Android OS mengalami perkembangan menjadi Android OS versi 2.2 atau sering dikenal dengan Froyo yang diluncurkan pada Mei 2010. Pada Android OS versi 2.2 Froyo ini membawa perubahan pada sisi aplikasi yang bisa diinstal dalam SD card, dukungan Adobe Flash 10.1, intergrasi V8 JavaScript engine untuk mempercepat rendering pada browser, kemampuan WiFi Hotspot portabel,, dan fitur update otomatis pada aplikasi yang terinstal. Setelah Froyo, ada Gingerbread yang diluncurkan pada Desember 2010. Android Gingerbread 2.3 ini telah mendukung kemampuan Near Field Communication (NFC) dan hadir dengan beberapa update lainnya. Setelah Gingerbread, ada Android OS versi 3.0/3.1 Honeycomb yang dikhususkan untuk tablet. Dan yang terbaru adalah Android OS 4.0 Ice Cream Sandwich yang menggabungkan fitur pada Honeycomb dengan fitur-fitur baru yang bisa dipake smartphone dan tablet.
Berbagi Informasi, Sejarah, Teknologi, Sains, Kesehatan, Edukasi, Pariwisata, Kebaharian, Kepramukaan, Seni dan Kebudayaan Indonesia dan Dunia
Senin, 07 Januari 2013
Pengertian Android OS dan Tipenya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar